Resahkan Kelompok 'vested interest', akankah Dahlan akhirnya di "Sri Mulyani'kan?

Dahlan Iskan Senang Direshuffle
Kamis, 1 November 2012

BANGKAPOS.COM, JAKARTA - Menteri BUMN Dahlan Iskan merasa ada pihak-pihak yang ingin menggusur kepemimpinannya sebagai menteri dari Kabinet Indonesia Bersatu II. Dahlan sendiri senang kalau pada akhirnya kena reshuffle. Alasannya senang direshuffle karena dari awal diangkat untuk menjabat sebagai Menteri BUMN, ia tidak mau."Ada yang sebut mau digusur dari kabinet Kalau diganti ya alhamdulillah, toh saya nggak ingin jadi menteri,"ujar Dahlan Iskan, Rabu malam (31/10/2012).

Menurut Dahlan Iskan ada oknum-oknum DPR yang memang sengaja mencari masalah kepada dirinya. Dari isu anggota DPR minta jatah BUMN sampai kasus anggaran PLN, Dahlan Iskan sudah mengetahui ada pihak yang ingin menggusurnya dari jabatan sebagai Menteri. "Ini bukan hanya isu, ada pihak yang minta saya diberhentikan. Anda bisa menduga sendiri lah," ungkap Dahlan Iskan.
http://bangka.tribunnews.com/mobile/...ng-direshuffle

Wamen ESDM tak tahu isu Dahlan mau dilengserkan
Jumat, 2 November 2012 15:02:00

Kabar mengenai akan adanya pergantian menteri dalam tubuh kabinet Indonesia Bersatu jilid II masih tanda tanya. Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Rudi Rubiandini mengaku belum mengetahui kabar pergantian menteri di mana salah satu menteri yang diisukan bakal dicopot adalah Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan. "Wah tidak pernah dengar rumor hebat itu," ungkap Rudi kepada merdeka.com di Jakarta, Jumat (02/11).

Dia juga mengaku tidak mengetahui jika ada pihak-pihak yang tidak menghendaki Dahlan ada di lingkaran kabinet. "Tidak dengar soal itu," tegasnya. Isu tersebut berhembus di tengah makin panasnya perseteruan antara Dahlan dengan DPR terkait pernyataannya yang menyebutkan adanya oknum anggota DPR yang meminta upeti dari anak buahnya.

Kali ini, kabar tersebut justru dilontarkan sendiri oleh Dahlan. Dia menyebut adanya pihak-pihak yang menginginkannya keluar dari lingkaran kabinet. Bahkan, Dahlan menyebut ada pihak yang meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) merombak kabinet dan memberhentikan Dahlan dari jabatannya saat ini. "Ini bukan hanya isu, ada pihak yang minta saya diberhentikan. Anda bisa menduga sendiri lah," ujar Dahlan beberapa waktu lalu.

Dahlan memilih bungkam ketika ditanya wartawan mengenai orang yang meminta Presiden mencopot Dahlan. Mantan Dirut PLN ini memilih tidak berkomentar panjang terkait hal ini. Dia juga menyatakan kesiapannya jika harus lengser dari jabatannya saat ini. "Ada juga yang bilang mau digusur dari kabinet. Kalau diganti ya Alhamdulillah, toh saya enggak inginkan jadi menteri," kata Dahlan. Dia menegaskan tidak pernah 'mengemis' untuk mendapat jatah kursi menteri.

Kabar mengenai isu perombakan kabinet dan upaya pihak tertentu 'menendang' Dahlan keluar kabinet langsung dibantah Sekretaris Kabinet Dipo Alam. "Tidak ada tuh (rencana perombakan kabinet)," singkat Dipo kepada merdeka.com, Kamis (1/11) malam. Tidak sekali ini Dahlan digoyang isu ingin dilengserkan dari kabinet. Dahlan sendiri menduga ada pihak-pihak yang tidak menginginkannya bertahan dalam kabinet. Apakah Dahlan memiliki musuh di internal kabinet?

Dipo menuturkan, sepengetahuannya Dahlan tidak memiliki musuh dalam kabinet. Jajaran pembantu presiden juga tidak ada yang menunjukkan ketidaksukaan atas kinerja Dahlan selama setahun menjadi menteri. "Saya tidak tahu. Setahu saya tidak ada. Saya kira dia (Dahlan) bagus-bagus saja (kinerjanya)," tegasnya.
http://www.merdeka.com/uang/wamen-es...engserkan.html

Siapa yang ingin singkirkan Dahlan dari kabinet?
Kamis, 1 November 2012 12:25:26

Gebrakan yang dilakukan Menteri BUMN Dahlan Iskan membuatnya tidak disukai oleh kalangan dewan. Tetapi di sekitar istana ternyata ada juga pihak yang tidak suka dengan sikap Dahlan. Dahlan mengungkapkan ada upaya untuk menendangnya dari kabinet. Dahlan menyebut adanya pihak-pihak yang menginginkannya keluar dari kabinet Indonesia Bersatu jilid II. Bahkan, Dahlan menyebut ada pihak yang meminta kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) langsung untuk merombak kabinet dan memberhentikan Dahlan dari jabatannya saat ini. "Ini bukan hanya isu, ada pihak yang minta saya diberhentikan. Anda bisa menduga sendiri lah," ujar Dahlan di Jakarta, Rabu (31/10) malam.

Lalu siapa yang ingin menyingkirkan Dahlan dari kursi kabinet?
Isu Dahlan akan ditendang dari kabinet bukan hal baru. Seorang politikus yang dekat dengan lingkungan istana pernah menyebut hal ini. "Dahlan banyak yang meminta agar dikeluarkan dari kabinet," ujar politikus yang yang enggan disebutkan namanya itu. Dia juga enggan menyebut siapa-siapa saya yang ingin menendang Dahlan. Dahlan mulai tidak disukai beberapa pihak di lingkungan Istana saat melakukan rapat kerja dengan Presiden SBY di Istana Bogor, Kamis (23/12/2011) lalu. Hal ini lantaran Dahlan pergi ke Istana Bogor dengan cara yang tidak biasa.

Dahlan menuju Istana Bogor dengan naik Commuter Line. Dengan mengajak rombongan wartawan, Dahlan sempat menanyai langsung beberapa warga pengguna KRL. Dahlan menanyai warga mengenai sistem commuter yang waktu itu masih baru. Sesampainya di Stasiun Bogor, Dahlan juga menyempatkan makan soto kuning khas Bogor. Dahlan bahkan meracik sendiri soto kuning itu.

Keasyikan makan soto, Dahlan langsung ngebut ke Istana yang hanya berjarak sekitar 1 KM dengan menggunakan ojek. Aksi Dahlan di hari itu rupanya mendapat sorotan luas dari masyarakat. Sosok Dahlan langsung dielu-elukan. Bahkan berita Dahlan hari itu menjadi headline hampir semua media massa di tanah air keesokan harinya, mengalahkan berita rapat di Istana Bogor. Hal inilah yang diduga menjadi penyebab mengapa Dahlan tidak disenangi oleh beberapa orang di lingkungan sekitar SBY.

Mantan Dirut PLN ini mengaku telah mendengar akan ada perombakan kabinet. Namun mantan bos grup Jawa Pos ini memilih tidak berkomentar panjang terkait hal ini. "Ada juga yang bilang mau digusur dari kabinet. Kalau diganti ya Alhamdulillah, toh saya enggak inginkan jadi menteri," kata Dahlan.
http://www.merdeka.com/politik/siapa...i-kabinet.html

Siapa musuh Dahlan Iskan dalam kabinet?
Jumat, 2 November 2012 08:01:00

Baru setahun berada di lingkaran Kabinet Indonesia Bersatu jilid II sebagai menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan sudah dua kali digoyang isu lengser dari kabinet. Pertama, Dahlan diisukan mundur dari jajaran kabinet lantaran terjadi selisih pendapat dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik. Isu adanya perselisihan antara Dahlan dengan Jero Wacik berpusar soal satu anak perusahaan PT Pertamina, yakni Pertamina Energy Trading Ltd (Petral). Sebab, Dahlan sempat menyebut Petral hanya digunakan sebagai alat dan ladang korupsi tumbuh subur. Selain itu, rumor pengunduran diri Dahlan juga dikait-kaitkan dengan pergantian direksi PT Pertamina pada 17 April 2012.

Melalui Surat Keputusan Nomor SK-186/MBU/2012 Dahlan merombak lima direksi baru Pertamina. Isu tersebut berhembus kencang di situs jejaring sosial twitter oleh akun anonim @ratu_adil dan @trioMacan2000. Saat itu, Dahlan secara tegas membantah rumor tersebut sekaligus mengatakan bahwa hubungannya dengan Jero Wacik baik-baik saja. Untuk kedua kalinya Dahlan kembali digoyang isu akan dilengserkan dari kabinet. Isu tersebut berhembus di tengah makin panasnya perseteruan antara Dahlan dengan DPR terkait pernyataannya yang menyebutkan adanya oknum anggota DPR yang meminta upeti dari anak buahnya.

Kali ini, kabar tersebut justru dilontarkan sendiri oleh Dahlan. Dia menyebut adanya pihak-pihak yang menginginkannya keluar dari lingkaran kabinet. Bahkan, Dahlan menyebut ada pihak yang meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) merombak kabinet dan memberhentikan Dahlan dari jabatannya saat ini. "Ini bukan hanya isu, ada pihak yang minta saya diberhentikan. Anda bisa menduga sendiri lah," ujar Dahlan beberapa waktu lalu. Dahlan memilih bungkam ketika ditanya wartawan mengenai orang yang meminta Presiden mencopot Dahlan. Mantan Dirut PLN ini memilih tidak berkomentar panjang terkait hal ini.

Dia juga menyatakan kesiapannya jika harus lengser dari jabatannya saat ini. "Ada juga yang bilang mau digusur dari kabinet. Kalau diganti ya Alhamdulillah, toh saya enggak inginkan jadi menteri," kata Dahlan. Dia menegaskan tidak pernah 'mengemis' untuk mendapat jatah kursi menteri. Kabar mengenai isu perombakan kabinet dan upaya pihak tertentu 'menendang' Dahlan keluar kabinet langsung dibantah Sekretaris Kabinet Dipo Alam. "Tidak ada tuh (rencana perombakan kabinet)," singkat Dipo kepada merdeka.com, Kamis (1/11) malam.

Tidak sekali ini Dahlan digoyang isu ingin dilengserkan dari kabinet. Dahlan sendiri menduga ada pihak-pihak yang tidak menginginkannya bertahan dalam kabinet. Apakah Dahlan memiliki musuh di internal kabinet? Dipo menuturkan, sepengetahuannya Dahlan tidak memiliki musuh dalam kabinet. Jajaran pembantu presiden juga tidak ada yang menunjukkan ketidaksukaan atas kinerja Dahlan selama setahun menjadi menteri. "Saya tidak tahu. Setahu saya tidak ada. Saya kira dia (Dahlan) bagus-bagus saja (kinerjanya)," tegasnya. Lalu, siapa yang ingin melengserkan Dahlan dari kabinet? Hanya Dahlan yang tahu.
http://www.merdeka.com/uang/siapa-mu...m-kabinet.html

--------------------------

Konon kabarnya yang paling sakit hati diantara kelompok 'vested interest' itu, sesungguhnya bukan politisi di DPR atau Parpol, tetapi adalah kelompok 'mafia minyak' yang dirugikan besar gara-gara kebijakan DI yang memotong kekuasan PETRAL tempohari itu. Wallahu 'alam!