Wednesday, October 24, 2012

Cahyono : "Ya mungkin beliaunya (Jokowi) masih awam menangani ini (sampah manggarai)

[imagetag]
ilustrasi Cahyono



Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) meminta ekskavator untuk mengeruk gunungan sampah di Pintu Air Manggarai ditambah. Namun petugas tidak menambah ekskavator melainkan menambah alat pengangkut sampah.

"Kemarin beliau nanyakan bagaimana cara mengatasi sampah yang begitu banyak di Manggarai ini. Menurut kami tidak perlu menambah ekskavator namun yang perlu kita tambah adalah armadanya atau alat pengangkutnya (sampah)," ujar operator pintu Air Manggarai, Dian Nur Cahyono, di Pintu Air Manggarai, di Jl Tambak Utara 59, Jakarta Pusat kepada detikcom, Kamis (25/10/2012).

Cahyono mengaku, pihaknya sudah menyampaikan hal itu pada Jokowi. Namun menurutnya, Jokowi ragu dengan pengalaman pegawai pintu air untuk menghadapi sampah.

"Mungkin beliaunya ragu dengan pengalaman kami menghadapi sampah yang banyak sebelumnya. Masalah ekskavator tidak perlu ditambah sih," imbuh Cahyono.

Cahyono menuturkan, dengan menambah alat pengangkut sampah, sekitar 50 persen sampah akan terangkut. Bahkan jika pekerjaan itu dipercepat sampai malam, maka akan cepat selesai.

"Kalau dikebut nanti malam juga sudah selesai dengan 1 eskavator," katanya.

Cahyono menjelaskan, ekskavator hanya mengangkut sampah dari bawah ke penampungan sementara atau dari penampungan sementara ke mobil.

"Sebenarnya ekskavator sudah ada di Dinas PU, tapi di lapangan tidak perlu, sudah tertangani kok," ucapnya.

Yang jelas, lanjutnya, sampah di Pintu Air Manggarai dapat segera diangkat. Namun dia tidak menutup kemungkinan untuk menambah ekskavator jika diperlukan.

"Ya mungkin beliaunya masih awam menangani ini. Sempat ke sini pertama ya kaget juga sebanyak ini. Di Solo nggak sebanyak ini," tutur Cahyono.

Volume sampah sehari ada 3-4 truk sampah. 6 Petugas Pintu Air Manggarai setiap hari berjaga-jaga secara bergantian. Mereka bekerja mengamati elevasi air dan cuaca serta melaporkan ke posko PU.

Pantauan detikcom, sampah masih terus dikeruk dari permukaan air oleh petugas dengan 1 alat ekskavator berwarna hijau muda. Volume sampah yang dilihat Jokowi kemarin masih terlihat banyak. Sampahnya kebanyakan dari rumah tangga.

Sebelumnya, saat datang ke Pintu Air Manggarai, Jokowi termangu dan kaget dengan banyaknya sampah. Menurutnya, 2 alat keruk berupa ekskavator yang sudah ada masih belum cukup untuk mengeruk sampah dari sungai.

"Saya tadi sudah menelepon Pak Hery (Kadinas PU Hery Basworo-red) untuk meminta tambahan ekskavator 2 lagi. Nanti sore harus sudah datang," tuturnya di Pintu Air Manggarai, Rabu (24/10) kemarin.

[I]
sumber : http://news.detik..com/read/2012/10/...?991104topnews

salut buat cahyono berani ngeyel sama gubernurnya [imagetag]

Quote:"Kalau dikebut nanti malam juga sudah selesai dengan 1 eskavator," katanya

knapa tiap hari gak dikebut biar sampah gak numpuk sampai tahunan [imagetag]

Exspost News

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation.

0 comments:

Post a Comment

 

Copyright @ 2013 Exspost News.

Designed by Templateify & Sponsored By Twigplay