waaah tenyata Yang Motret Novi '' Hot " Amelia Ternyata Polisi Bro

Jakarta,ON:Propam Polda Metro Jaya telah mem3riksa 13 anggota Polsek Metro Taman Sari,terkait kepemilikan foto Novi Amalia, tersangka kasus kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan tujuh orang luka di Jakarta Barat beberapa waktu lalu.

Novi Amalia
Hasil pemeriksaan tersebut diketahui,ada anggota polisi yang memdokumentasikan Novi saat berada diruang buser Polsek Metro Taman Sari.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto menjelaskan, 13 anggota tersebut terdiri dari 2 anggota Polwan , 2 anggota Lantas, 3 anggota piket Reskrim,
Ka SPK, 1 Pawas, 2 dari intel serta Wakapolsek dan Kapolsek.

Untuk pemeriksaan foto, kata Rikwanto, Cyber Crime Mabes Polri dan Polda dilibatkan, dari beberapa pemeriksaan yang dilakukan dapat disimpulkan bebepara point.

"Terhadap mereka ini, kita kumpulkan semua HP, ada 17 buah karena 1 orang ada yang
punya 2 HP. HP ini memang pake kode dan bisa dibuka dan diakses oleh IT. Kita dapatkan ada nama-nama yang di HPnya terdapat gambar," ujar Rikwanto, Kamis (25/1012).

Dijelaskan Rikwanto, didalam HP anggota Pawas yang berinisial HS ditemukan empat
foto yang berkaitan dengan kejadian tersebut, 2 foto kendaraan, kemudian 2 foto Novi yang pake bra dan tangan di borgol.

Setelah ditemukan, pihaknya langsung mengembangkan pemeriksaan. Dari situ bisa diketahui, foto mana saja yang diambil langsung dan dikirimi oleh seseorang."Ternyata 2 foto mobil difoto langsung, 2 foto Novi di kirim dari seseorang," kata Rikwanto.

Sementara itu, dari handphone milik Polwan yang berinisial DI juga ditemukan foto Novi. Foto tersebut diambil ketika Novi berada diatas tempat tidur dan ada dua foto. Sementara untuk foto yang beredar diinternet berbeda dengan yang dimiliki oleh Polwan tersebut.

Didalam HP milik DI bisa diketahui tidak dikirimkan kemana-mana, pasalnya hasil pemeriksaan scinetific berbeda dikirim di internet. "Dari dua ini kita berkembang kepada dua anggota didalam foto Novi, atas inisial YS dan S, anggota Serse yang diperintahkan menjaga dia, bagaimana diperintahkan menjaga dan apa yang dia lakukan masih kita kembangkan," jelas Rikwanto.(*)
sumber